Rabu, 16 Maret 2011

About Me

  • Foto Saya
  • Nama     : Dela Yoshinta Marisha
  • TTL       : Prob, 27 Juli 1995
  • Alamat   : Plampang Paiton
  • Hoby     : Ngutang, Nggosip, Ngoceh ....

Gunung Api Tidur Diperkirakan Bangun Lebih Cepat

Gunung api yang sedang tidur bisa bangun lebih cepat dari perkiraan.

Para ahli geologi dari University of Washington membuat model gunung api baru dan mereka mendapatkan bukti kalau gunung api tak aktif bisa bangun lebih cepat dari perkiraan sebelumnya. "Perpindahan panas ke sistem magma jauh lebih efisien dari yang pernah kami sangka," jelas George Bergantz, salah seorang ahli geologi yang turut dalam studi.

Gunung api memiliki bilik yang berisi bubur magma yang liat. Agar gunung api dapat kembali aktif, bubur ini harus dipanasi oleh magma baru dari lapisan Bumi yang lebih bawah. Menurut teori, butuh waktu ratusan hingga ribuan tahun agar panas bisa mencapai bilik dan membuat magma cukup cair untuk erupsi. Model gunung api yang baru mendapati kalau magma baru lebih mudah tercampur dengan bubur magma yang sudah ada di bilik. "Karena itulah 'kebangkitan' bisa terjadi lebih cepat," kata Bergantz.

Tim peneliti membandingkan model buatan mereka dengan dua erupsi, Gunung Pinatubo di Filipina yang meletus 1991 dan Soufriere Hills yang sedang meletus di daerah Montserrat. Peneliti menganalisis temperatur magma, ukuran bilik, serta segi fisik lain untuk mengetahui rentang waktu antara peringatan pertama hingga letusan.

Di Pinatubo, tim menemukan bahwa bilik magma butuh waktu 20 hingga 80 hari untuk aktif kembali. Berdasarkan teori konvensional, bilik ini harusnya aktif dalam waktu 500 tahun.

Meskipun aktif lebih cepat, Bergantz menjelaskan, "Model ini tidak memprediksikan kalau kebangkitan gunung api selalu berakhir pada letusan."

Michael Petronis, ahli geologi dari New Mexico Highlands University di Las Vegas, menyebutkan model ini merupakan hasil kerja yang baik. Meskipun demikian, ia menemukan beberapa kelemahan. "Proses pencampuran magma dikendalikan oleh kemampuan mengapung sehingga magma panas naik ke bilik penyimpanan dan mengubah bubur lengket. Teori ini tidak menjelaskan keseluruhan proses pencampuran," katanya. Ia menjelaskan kalau magma panas memang naik, tapi tidak akan tercampur dengan magma yang sudah ada di sana. "Magma itu tidak cukup panas untuk melelehkan segalanya," jelasnya.

Bergantz menjelaskan kalau model penelitiannya merupakan langkah pertama dari sebuah proses yang sangat rumit. "Masih sedikit hal dipahami," katanya

Banjir Bandang Tangse Diduga Akibat Pembalakan Liar

Banjir bandang yang menerjang sejumlah desa di Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie, Nanggroe Aceh Darussalam, diduga akibat pembalakan liar yang merusak hutan-hutan di barisan perbukitan Tangse. Banjir dipicu oleh hujan lebat yang mengguyur wilayah Pidie selama empat hari berturut-turut.

”Kalau melihat banyaknya material lumpur dan kayu-kayu gelondongan yang terbawa banjir, ini jelas kaitannya dengan pembalakan liar,” kata Zulfikar, sukarelawan bencana Kecamatan Tangse.

Kamis (10/3) sore, banjir bandang terjadi di Kecamatan Tangse. Ada lima desa dengan kerusakan terparah terkena banjir, yaitu Peunalom 1, Peunalom 2, Layan, Pulo Baro, Blang Jrat, dan Blang Dalam. Banjir yang menghancurkan 160 unit rumah itu diperkirakan menewaskan puluhan warga. Banjir tersebut juga mengakibatkan 4 jembatan putus dan jalur nasional yang menghubungkan Pidie-Tangse-Aceh Besar putus. Sebanyak 21 jenazah korban banjir bandang ditemukan pada Jumat (11/3). Diperkirakan masih ada belasan hingga puluhan lagi korban yang masih hilang.

Menurut catatan Posko Satuan Koordinasi Penanggulangan Bencana Pidie, para korban tersebut 10 di antaranya warga Desa Pucoek Sa dan Blang Dalam, sedangkan 11 lainnya warga Desa Peunalom 1, Peunalom 2, dan Layan. Tubuh mereka ditemukan di antara tumpukan lumpur dan kayu gelondongan yang terbawa arus banjir. (Mohammad Burhanuddin

Negara Tetangga Jepang Siaga

Beberapa negara tetangga Jepang, seperti Taiwan dan Korsel, melakukan tindakan pencegahan pencemaran nuklir meskipun masih dalam tahap wajar.

Sejak ledakan reaktor nuklir diberitakan, Dewan Energi Atom (Atomic Energy Council/AEC) Taiwan langsung memonitor perkembangan. Direktur AEC Chen Yi-pin melaporkan, tingkat konsentrasi radiasi belum melebihi batas standar keamanan, sejauh ini. Mereka masih menahan keputusan status situasi darurat sampai mendeteksi adanya ketidaknormalan.

Meski arah angin bertiup saat ini lebih ke Samudera Pasifik, ketimbang menuju wilayah-wilayah berpenduduk, pemerintah sejumlah negara di kawasan Asia tetap berjaga-jaga terhadap kemungkinan radiasi.

Kementerian Pangan, Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan Korsel memberi pernyataan akan melakukan inspeksi menyeluruh terhadap produk-produk yang berisiko terpapar radioaktif. Inspeksi  akan berlangsung sampai 30 April, dan dilanjutkan sekali sebulan pada Mei dan Juni.

Sementara di Filipina, pemeriksaan paparan radiasi dijalankan oleh Philippine Nuclear Research Institute (PNRI) yang berbasis di Manila. "Kami mengamati keadaan udara empat kali sehari," kata Direktur PNRI Alumanda de la Rosa. Presiden Benigno Aquino pun telah memerintahkan update berkala dari agen-agen pemerintahan terkait masalah radiasi nuklir.

Atoms of Peace, suatu lembaga riset nuklir berwenang di Thailand, juga bersiap melakukan inspeksi bahan makanan impor dari Jepang untuk memastikannya terbebas radiasi. China, Korea Selatan, Malaysia, Hong Kong, juga Filipina melakukan hal yang kurang lebih sama.

Ledakan reaktor nuklir milik Jepang di Fukushima untuk ketiga kalinya pada hari Selasa (15/3) pukul 06.14 waktu setempat, mengakibatkan potensi bahaya dari partikel material radioaktif yang terlepas ke udara. Jepang telah memperingatkan bahwa tingkat radioaktif secara signifikan meningkat di sekitar pembangkit listrik tenaga nuklir pasca ledakan reaktor nomor 2 itu. Berdasarkan lansiran Kantor Berita Kyodo, tingkat radiasi tertinggi tercatat hari Selasa itu di selatan Fukushima.

Earth Hour Sebagai Gaya Hidup

Gubernur Jakarta Fauzi Bowo mengharapkan Earth Hour tidak sekadar berlangsung 1 jam, tapi membangkitkan gaya hidup hemat listrik.

"Tujuan kita sebenarnya adalah untuk menjadikan ini sebagai gaya hidup, jadi bukan karena ada Earth Hour saja," tambahnya. Sebagai bentuk partisipasinya, Gubernur akan memadamkan lampu di beberapa ikon Kota DKI Jakarta, seperti Bundaran Hotel Indonesia, Monas, Air Mancur Arjuna Wiwaha, Patung Pemuda, Gedung Balai Kota, dan gedung pemerintah terkait lainnya.

Earth Hour kembali akan dilaksanakan untuk ketiga kalinya pada 26 Maret 2011 mendatang. WWF-Indonesia bersama Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo mengajak penduduk DKI Jakarta untuk mematikan lampu dan peralatan listrik selama satu jam pada pukul 20.30-21.30 WIB. "Dengan Earth Hour ini, kita berharap dapat menghemat listrik sebanyak 120.000 megawatt, padahal hanya satu jam. Coba kita bayangkan bila Earth Hour lebih lama lagi," ungkap Fauzi Bowo saat jumpa pers, Rabu (16/3) di Hotel J.W. Marriot, DKI Jakarta. 

Pemerintah dengan dibantu beberapa organisasi yang turut bekerja sama, akan mengimbau masyarakat luas, khususnya DKI Jakarta untuk turut serta dalam Earth Hour ini. Seperti yang diucapkan oleh Dr. Efransjah, CEO WWF-Indonesia, "Earth Hour ini juga berfungsi untuk mengingatkan masyarakat pada emisi gas karbon yang dihasilkan dari pembangkit listrik yang ada."

Menurut Efransjah, Earth Hour kali ini berbeda, karena WWF telah mengangkat inisiatif sumber energi baru terbarukan di Kalimantan Barat yang belum tersuplai listrik. "Setelah Earth Hour, akan kami bangun sebuah pembangkit listrik mikrohidro di Kalimantan Tengah," tambahnya. 

Earth Hour Sebagai Gaya Hidup

Gubernur Jakarta Fauzi Bowo mengharapkan Earth Hour tidak sekadar berlangsung 1 jam, tapi membangkitkan gaya hidup hemat listrik.

"Tujuan kita sebenarnya adalah untuk menjadikan ini sebagai gaya hidup, jadi bukan karena ada Earth Hour saja," tambahnya. Sebagai bentuk partisipasinya, Gubernur akan memadamkan lampu di beberapa ikon Kota DKI Jakarta, seperti Bundaran Hotel Indonesia, Monas, Air Mancur Arjuna Wiwaha, Patung Pemuda, Gedung Balai Kota, dan gedung pemerintah terkait lainnya.

Earth Hour kembali akan dilaksanakan untuk ketiga kalinya pada 26 Maret 2011 mendatang. WWF-Indonesia bersama Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo mengajak penduduk DKI Jakarta untuk mematikan lampu dan peralatan listrik selama satu jam pada pukul 20.30-21.30 WIB. "Dengan Earth Hour ini, kita berharap dapat menghemat listrik sebanyak 120.000 megawatt, padahal hanya satu jam. Coba kita bayangkan bila Earth Hour lebih lama lagi," ungkap Fauzi Bowo saat jumpa pers, Rabu (16/3) di Hotel J.W. Marriot, DKI Jakarta. 

Pemerintah dengan dibantu beberapa organisasi yang turut bekerja sama, akan mengimbau masyarakat luas, khususnya DKI Jakarta untuk turut serta dalam Earth Hour ini. Seperti yang diucapkan oleh Dr. Efransjah, CEO WWF-Indonesia, "Earth Hour ini juga berfungsi untuk mengingatkan masyarakat pada emisi gas karbon yang dihasilkan dari pembangkit listrik yang ada."

Menurut Efransjah, Earth Hour kali ini berbeda, karena WWF telah mengangkat inisiatif sumber energi baru terbarukan di Kalimantan Barat yang belum tersuplai listrik. "Setelah Earth Hour, akan kami bangun sebuah pembangkit listrik mikrohidro di Kalimantan Tengah," tambahnya. 

Fakta - fakta seputar Tsunami

Berikut ini adalah fakta-fakta mengenai tsunami, mulai dari penyebab, peringatan, sampai hal yang perlu dilakukan ketika tsunami mengancam.

Berdasarkan U.S Geological Survey, gempa tersebut berada di urutan kelima terluas dampaknya di seluruh dunia, sejak 1900. Bagi Jepang, gempa ini merupakan gempa terkuat selama 140 tahun. Tsunami yang mengikutinya mencapai ketinggian hingga 10 meter.

Tsunami merupakan beberapa gelombang laut yang disebabkan oleh gempa Bumi bawah laut, longsor, atau ledakan gunung. Tsunami juga bisa disebabkan oleh jatuhnya meteor di laut.

Ilmuwan pernah temukan bukti kalau beberapa tsunami besar terjadi akibat tumbukan asteorid. Saking besarnya tsunami tersebut, hanya gunung tertinggi 3,5 miliar tahun yang lalu yang "selamat". Garis pantai dan kepulauan berubah drastis. Kehidupan nyaris punah.

Gempa Bumi baru bisa memicu tsunami apabila menyebabkan pergerakan di dasar laut yang mengakibatkan pergerakan air secara tiba-tiba dalam jumlah yang banyak.

Tsunami bukan hanya satu gelombang besar, tapi rentetan gelombang. Gelombang yang mematikan belum tentu gelombang yang pertama.

Kata "tsunami" sendiri berasal dari bahasa Jepang, mengingat fakta bahwa Jepang merupakan negara yang cukup sering dilanda tsunami. Dalam beberapa abad terakhir, sudah ada ribuan warga Jepang yang tewas karena menjadi korban tsunami.

Gelombang tsunami bisa melintasi samudra tanpa kehilangan energi. Gelombang tsunami yang dipicu gempa di Sumatra pada tahun 2004 bergerak sejauh 5.000 kilometer sampai Afrika dengan tenaga yang cukup untuk merusak gedung dan membahayakan manusia.

Tsunami bisa memiliki kecepatan 800 kilometer per jam, melintasi lautan tanpa terdeteksi selama sehari atau kurang. Ilmuwan bisa mendeteksi waktu tiba tsunami dengan memperhitungkan kedalaman air, jarak, dan kejadian yang memicu tsunami.

Tinggi tsunami mungkin kurang dari 30 sentimeter di laut terbuka. Tapi Karena kecepatannya yang tinggi--beberapa gelombang bisa secepat pesawat jet--dan mencapai daerah pantai yang dangkal, tinggi gelombang meningkat akibat air di bagian atas bergerak lebih cepat daripada bagian bawah.

Secara alamiah, pantai biasanya memiliki pemecah gelombang tsunami sehingga dampaknya tidak terlalu besar di daratan. Karang, muara, dan teluk merupakan contoh peredam alami tsunami.

Tsunami yang terjadi di Aceh dinilai sebagai tsunami paling mematikan. Lebih dari 200 ribu orang meninggal dan masih banyak orang yang hilang. Tsunami paling mematikan sebelumnya terjadi pada tahun 1781 di Laut China Selatan, diperkirakan menewaskan 40 ribu orang. Tahun 1883, letusan Krakatau menyebabkan tsunami dan menewaskan 36.500 orang.

Daerah Pasifik merupakan zona tsunami paling aktif, menurut NOAA.

Peringatan dini tsunami yang alami: gempa Bumi. Jika terjadi gempa, orang-orang diperingatkan agar menjauh dari daerah pantai.

Para saksi mata menyebutkan kenaikan atau penyurutan air laut sering jadi tanda-tanda tsunami. Banyak korban menghilang saat tsunami terjadi di Aceh karena orang-orang mendekat ke laut saat air laut surut. Para ahli menjelaskan kalau surutnya air laut itu bisa jadi tanda bahwa sekitar 5 menit lagi akan terjadi tsunami.

Bahaya tsunami bisa terjadi dalam waktu beberapa jam setelah gelombang pertama. Gelombang tsunami lain bisa datang dalam waktu 5 menit hingga 1 jam

Penuaan Manusia Mirip Simpanse, Gorila, dan Primata Lain

Manusia punya umur yang setara dengan umur primata meskipun manusia memiliki tingkat kehidupan yang lebih tinggi--teknologi, pakaian, obat-obatan, dan lainnya.

Anne Bronikowsi dan timnya dari Department of Ecology, Evolution and Organismal Biology di Iowa State University mendapati kalau wanita memiliki kemiripan dengan gorila dalam hal kematian bayi. Dalam hal laju penuaan, wanita memiliki kemiripan dengan simpanse, sifaka, babon, dan muriqui.

Sementara itu, pria sedikit lebih lambat menua dibandingkan dengan primata. "Tapi perbedaannya sangat tipis," kata peneliti. "Bisa dibilang, penuaan pada pria mirip dengan penuaan pada wanita dan primata lain dalam studi ini," tegas Bronikowski.

Bronikowski membandingkan data hasil penelitian jangka panjang mengenai manusia dan primata-primata liar, termasuk monyet dari Costa Rica, Brazil, babon dan monyet biru dari Kenya, simpanse dari Tanzania, Gorila dari Rwanda, dan lemur dari Madagaskar.

Seluruh primata, seperti manusia, mengalami tingkat kematian bayi yang tinggi, diikuti oleh tingkat kematian rendah pada remaja, dan kenaikan tingkat kematian di usia yang lebih tinggi. Karena pola ini serupa pula pada seluruh hewan, peneliti melihat lebih fokus pada laju kematian awal dan peningkatan laju kematian pada usia tertentu.

Profesor Cale Finch dari Ethel Percy Andrus Gerontology Center, yang pada tahun 1990 menerbitkan artikel tentang monyet yang kecepatan penuaannya sama dengan manusia, mengatakan kalau penelitian ini mendokumentasikan pengaruh lingkungan terhadap kematian manusia dan primata selama proses penuaan. "Studi ini dan studi berikutnya penting bagi kelangsungan hidup manusia," katanya.

Gempa Di Haiti

Tahun 2010 baru berjalan 12 hari ketika gempa bumi memorakporandakan Port-au-Prince, Haiti. Gempa tersebut mengakibatkan 200 ribu orang meninggal dan 1,5 juta orang kehilangan tempat tinggal. Setelah gempa, ilmuwan mendapati patahan baru yang belum pernah terpetakan. Gempa bumi meningkatkan tegangan pada patahan sehingga berpotensi untuk mengakibatkan gempa besar.

Pada 27 Februari, Chili dilanda gempa. Dengan kekuatan 8,8 Skala Richter itu mengubah lanskap dengan menaikkan daratan sekitar 2,4 meter di daerah pesisir. Menurut laporan tanggal 15 Mei 2010, jumlah korban mencapai 521 orang dan 56 dinyatakan hilang.

Ozon di Kutub Utara terus Menipis

Lapisan ozon di Kutub Utara terus mengalami penipisan. Temperatur udara yang relatif rendah sejak akhir tahun lalu mendorong penipisan ozon pada sebuah rekor baru.

Penipisan lapisan gas yang melindungi bumi dari radiasi ultraviolet (UV) yang dipancarkan matahari ini terdeteksi oleh lebih dari 30 stasiun pemantau yang tersebar di daerah kutub utara dan sub-arktik. Hasil pengukuran menunjukkan, separuh lapisan ozon pada ketinggian 20 kilometer telah mengalami kerusakan hanya dalam waktu seminggu.

Menurut Markus Rex, ilmuwan dari Alfred Wagener Institute (AWI), Jerman, yang memantau lapisan ozon, kerusakan diperkirakan masih akan terus terjadi karena kondisi yang menyebabkan terjadinya penipisan ozon masih terus berlangsung. Oleh karena itu, Rex merekomendasikan perhatian ekstra berupa perlindungan terhadap radiasi UV yang memadai pada musim semi tahun ini.

Kerusakan ozon terjadi disebabkan chlorofluorocarbons (CFCs) yang berubah menjadi zat agresif serta merusak ozon ketika terpapar udara yang sangat dingin. Para ilmuwan mengaitkan fenomena kerusakan ozon dengan perubahan iklim, terutama ketika musim dingin lalu temperatur udara terasa lebih dingin yang menyebabkan kerusakan yang lebih parah pada lapisan ozon.

Untuk mencegah kerusakan yang lebih parah terhadap lapisan ozon, sebuah kebijakan lingkungan internasional yang dinamakan Protokol Montreal telah diberlakukan. Berdasarkan protokol tersebut, penggunaan bahan berbahaya CFC dilarang di seluruh dunia mulai tahun 1987. 

Meski demikian, CFCs yang telah dilepas ke udara pada dekade sebelumnya akan tetap ada di atmosfer hingga berpuluh tahun mendatang. Oleh karena itu, nasib lapisan ozon di kutub utara sangat bergantung pada temperatur udara di stratosfer yang berada pada ketinggian sekitar 20 kilometer di atas bumi yang sekaligus berhubungan dengan perubahan iklim bumi. 

Minggu, 13 Februari 2011

Biodata Personil SMASH~

1.Morgan Oey (Handi Morgan Winata)



Tempat Tanggal Lahir: Singkawang, 25 Mei 1990
Tinggi/berat badan: 178 cm/65 kg
Hobi: Nyanyi, renang
Agama: Katolik
Pendidikan: Kuliah di Universitas Bina Nusantara, jurusan IT

2. M. Ilham Fauzi E



Tempat Tanggal Lahir: Kendari, 29 Agustus 1995
Tinggi/berat badan: 170cm/56 kg
Hobi: Nyanyi, Dance
Agama: Islam
Pendidikan: Sekolah di SMAN 1 Bandung

3. Dicky Muhammad Prasetya


Tempat Tanggal Lahir: Bandung, 18 Juni 1993
Tinggi/berat badan: 170 cm/48 kg
Hobi: Dengerin musik
Agama: Islam
Pendidikan: Sekolah di SMA BPI 1 bandung

4. Rafael Tan (Rafael Landry Tanubrata)



Tempat Tanggal Lahir: Garut, 16 November 1986
Tinggi/berat badan: 178 cm/68 kg
Hobi: Jalan-jalan
Agama: Katolik
Pendidikan: Kuliah di Universitas Kristen Maranatha Bandung

5. Rangga Moela (Rangga Dewamoela Soekarta)


Tempat Tanggal Lahir: Voorburg, Belanda, 6 Januari 1988
Tinggi/berat badan: 170 cm/60 kg
Hobi: Jalan-jalan, nongkrong
Agama: Islam
Pendidikan: Kuliah di Universitas Katolik Parahyangan Bandung, jurusan Hukum

6. Bisma Katisma



Tempat Tanggal Lahir: Bandung, 27 November 1990
Tinggi/berat badan: 169 cm/51 kg
Hobi: Berkarya
Agama: Islam
Pendidikan: Kuliah di Unikom Bandung, jurusan Desain Komunikasi Visual

7. Reza Anugrah




Tempat Tanggal Lahir: Kendari, 21 Maret 1994
Tinggi/berat badan: 172 cm/55 kg
Hobi: Nonton DVD
Agama: Islam
Pendidikan: Sekolahdi SMAN 6 Bandung






Profil SMASH~



Jadi boyband itu ternyata juga butuh perjuangan. Dari gak bisa joget sampai akhirnya belajar dan bisa menari. Temen-temen juga sabar ngajarin nari. Kita gak langsung mendadak tanpa terkenal. Kita juga harus latihan, belajar olah vokal, atur napas. Apalagi kalau manggung, kita harus atur blocking dan segala macem, biar bisa tampil maksimal. Jadi kalau dibandingkan ama band yang megang alat musik itu sama sebenernya, namun dengan tingkat kesulitan masing-masing,” tutur Morgan salah satu personil SMASH.


Biografi :
Terbentuk 10 April 2010, tujuh anak muda yang terdiri dari Bisma, Ilham, Dicky, Morgan, Rangga, Reza, dan Rafael melaju di tengah kontroversial. Mereka yang menamai diri mereka dengan sebutan SM*SH atau SMASH berusaha memberikan warna baru di tengah industri musik Indonesia yang didominasi genre melayu.

Awal terjun ke dunia hiburan, SMASH mengikuti ajang kompetisi dance yang diadakan Cinta Laura untuk singlenya. Kemudian di bulan Oktober, mereka meluncurkan single I Heart You yang mendapat respon pro dan kontra di antara para penikmat musik.

Rabu, 02 Februari 2011

Takut

ku tahu kamu bosan, ku tahu kamu jenuh
ku tahu kamu tak tahan lagi
ini semua salahku, ini semua sebabku
ku tahu kamu tak tahan lagi

aku takut kamu pergi
kamu hilang, kamu sakit
aku ingin kau di sini
di sampingku selamanya

aku ingin kau di sini
di sampingku selamanya

aku takut (jangan takut) kamu pergi (takkan pergi)
kamu hilang (wooo), kamu sakit
aku ingin (aku juga) kau di sini (bersamamu)
di sampingku (di sampingmu) selamanya



by : vierra

Sabtu, 29 Januari 2011

Dream of Life




Asal Usul Drakula

Drakula, Mitos atau Nyata ?

Siapa yang tidak mengenal Drakula? Mahkluk penghisap darah ini merupakan sosok yang sangat menyeramkan dari jaman dahulu kala.  Apakah drakula itu ada ? Bagi anda yang percaya maka sedia selalu di dekat anda bawang putih, senter uv (pengganti sinar matahari), dan pasak bumi (Hahh!) ohh maaf maksudnya pasak yang terbuat dari perak karena konon katanya drakula sangat takut dengan benda tersebut, tapi bagi anda yang ga percaya simak ulasan berikut ini. Makanya kalo asal ga boleh usil, kalau usil boleh asal-asalan. 
Drakula adalah tokoh fiksi ciptaan Bram Stoker (Alhamdulillah cuma karangan) dalam novelnya Dracula yang diterbitkan pada tahun 1897. Drakula adalah seorang vampir yang diceritakan berasal dari kota Transylvania yang berada di Rumania. Kelemahan Drakula ialah sinar matahari, benda terbuat dari perak, dan bawang putih. Tokoh ini kemungkinan terinspirasi Raja Vlad III yang memerintah Walakia pada abad ke-15 dengan tangan besi.
(Drakula, seperti yang digambarkan oleh Béla Lugosi.)
 
Sejarah Drakula (Vlad Tepes III)
Selama Perang Salib, Wallachia menjadi rebutan antara kerajaan Hungaraia dan Turki Ottoman, pada masa Vlad II berkuasa di Wallachia, Vlad II mempunyai tiga orang anak, Mircea, Drakula, dan Randu, Vlad II memihak kerajaan Hungaria. Namun setelah dilengserkan oleh Sigismund (raja dari kerajaan Hungaria) dan kemudian digantikan oleh John Hunyandi, Vlad II memihak kepada kesultanan Turki Ottoman, sebagai jaminan kesetiaannya kepada kesultanan Turki Ottoman, Vlad II mengirimkan Drakula dan Randu ke Turki.
 
Riwayat Drakula
Vlad Tepes III (1431 - 1475 Masehi) atau yang lebih populer dengan nama Drakula dilahirkan di Transylvania, Rumania. Ia merupakan anak ke-2 dari Vlad II dan Cneajna, seorang putri dari Moldavia.

Masa kecil Drakula memang tidak berlangsung lama, diusianya yang ke 11 ia harus menjadi jaminan kesetian ayahnya kepada kesultanan Turki Ottoman, ia dan adiknya Randu harus dikirim ke Turki.
 
Awal Kekuasaan Drakula
Setelah perang Verna, terjadi konflik antara Vlad II dan John Hunyadi, yang berujung pada kematian Vlad II dan Mircea, kakak Drakula. Melihat perubahan politik di Wallachia tersebut, maka sultan Turki Ottoman (Mehmed II) mengirimkan Drakula pulang ke Wallachia untuk merebut tahta.

Drakula kembali ke Wallacia dengan dikawal 8000 prajurit Turki Ottoman. sesampainya di Tirgoviste (ibukota Wallachia) terjadi pertempuran antara pasukan Vlasdisav dengan pasukan Drakula, yang akhirnya dimenangkan oleh pasukan Drakula dan menempatkan Drakula sebagai penguasa Wallachia.
 
Awal Kekejaman Drakula
Setelah berhasil menduduki tahta, Drakula membantai prajurit Turki Ottoman yang tersisa dengan cara disula, hal tersebut menjadi salah satu penyebab permusuhan antara Drakula dan Sultan Mehmed II.

Sebagai panglima salib di Wallachia, Drakula telah membantai kurang lebih 23.000 umat Islam baik tentara maupun rakyat, dengan peperangan maupun dengan metode sula (impaler), dalam ukiran kayu Jerman abad ke-15, ada bukti kekejaman Vlad III, penyulaan massal dengan korban berjumlah ribuan. Setelah tindakan tersebut Drakula mengirimkan surat kepada raja Hungaria saat itu (Matthias Corvinus) untuk meminta dukungan dari kerajaan Hungaria untuk melawan Turki Ottoman.
(Pembantaian yang dilakukan Drakula)
 
Serangan Tengah Malam (The Night Attack)
Tindakan Drakula yang membantai 23.000 tentara Turki Ottoman, membuat sultan Mehmed II menyatakan perang kepada Drakula. Pada tanggal 17 Mei 1462 M Sultan Mehmed II (sang penakluk konstatinopel) mengirimkan 60.000 tentara ditambah 30.000 tentara non reguler, sedangkan tentara Dracula mencapai 30.000 prajurit, melihat jumlah pasukan yang tidak berimbang, Drakula melakukan strategi perang gerilya.

Pada serangan tengah malam pasukan Drakula yang berkekuatan 10.000 orang berhasil mendesak pasukan Turki Ottoman, tetapi dapat dipukul mundur pada saat fajar tiba, atas kekalahan tersebut pasukan Drakula mundur ke benteng Poenari, Drakula melarikan diri dari kepungan pasukan Turki Ottoman yang dipimpin oleh Randu (adik kandung Drakula)ke Hungaria, dengan demikian, Randu dengan mudah merebut benteng Poenari dan merebut tahta Wallachia.
 
Kematian Drakula
Pada Desember 1476 Terjadi pertempuran antara pasukan salib dengan dengan pasukan muslim (Turki Ottoman) yang terjadi di daerah Snagov, dalam pertempuran tersebut pasukan Drakula dapat dikalahkan, dan Drakula (Vlad III) tewas dalam pertempuran tersebut, kepalanya dipenggal dan dibawa ke Turki sebagai bukti kematiannya.
 
Sumber : Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Macys Printable Coupons